IKAMRA Dukung Penuh Calon Pilwali Surabaya 2015 Tri Risma Harini

oleh

BERITASURABAYAONLINE.COM – Di acfoto-06-Ikamraara Halal Bi Halal yang dirangkai dengan HUT Ke 25 Ikatan Keluarga Madura (IKAMRA) menyatakan dukungannya sekaligus mendeklarasikan dukungan penuh kepada Pasangan Tri Risma Harini – Wisnu Sakti Buana sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya dalam Pilkada Surabaya yang rencananya akan digelar pada 9 Desember 2015 mendatang.

Acara yang digelar di jalan Raya Demak Surabaya dihadiri oleh Walikota Surabaya Tri Risma Harini, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Arnapi, Ketua Ikamra H.M. Husaini, Ketua Gerakan Rakyat Surabaya H Mat Mochtar, Ketua Laskar Merah Putih Osama, Anggota DPRD Kota Surabaya dari PPP Buchori Imron yang juga Tokoh Masyarakat Madura.

Ketua Umum IKAMRA Pusat H Moch Husaini mengatakan, Kegiatan acara Halal Bi Halal yang dirangkai dengan HUT Ke 25 IKAMRA ini untuk silaturahim sesama warga masyarakat madura yang ada di surabaya khususnya yang ada di sekitar jalan Demak ini merupakan moment yang sangat bagus

“Tadi kita juga mendeklarasikan bersama dan memberikan dukungan kepada Pasangan calon Pilwali kota surabaya 2015 yakni Tri Risma Harini dan Wisnu Sakti Buana,” Katanya.

Ditempat yang sama Ketua Gerakan Rakyat Surabaya H Moch Mocthar mengatakan, Dari dulu IKAMRA selalu mendukung Ibu Risma hingga sekarang untuk maju menjadi calon walikota surabaya, kita akan tetap terus mendukung penuh Pasangan Calon Pilwali 2015 Tri Risma Harini dan Wisnu Sakti Buana dengan target perolehan 99 persen suara.

“Karena Ibu Risma selalu peka terhadap warga masyarakat kota surabaya khususnya pada orang – orang kecil,” Katanya

Mat Mocthar menjelaskan, Kepekaan terhadap orang kecil seperti warga masyarakat madura yang tinggal di jalan Demak selama 20 tahun lebih ini rencananya akan digusur oleh seorang pengusaha yang mengaku sebagai pemilik lahan yang ada di sekitar sini maka dari itu semua warga yang tinggal disini saya kumpulkan untuk menolak penggusuran.

“Saya yakin Ibu Risma juga mendukung warga madura yang tinggal disini untuk menolak penggusuran yang akan dilakukan oleh seorang pengusaha mengakui pemilik lahan ini,” Jelas Mat Mocthar yang juga tokoh masyarakat Madura. (irw)