Jika Pilkada Surabaya Ditunda, Ketua GRS Ancam Akan Usir Anggota KPU Surabaya

oleh

BERITASURABAYAONLINE.COM – Di tengah tenfoto-02-Ketua Gerakan Rakyat Surabaya - Mat Mocthargah ribuan aksi masa berdemo di depan kantor KPU Kota Surabaya yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Surabaya (GRS), Rakyat Surabaya Menggugat (RSM) dan Ikamra, salah satu Ketua Gerakan Rakyat Surabaya menuntut agar KPU Kota Surabaya harus melaksanakan Pilkada Surabaya 9 Desember 2015 mendatang.

Hal ini disampaiakan salah satu Ketua Gerakan Rakyat Surabaya (GRS) Mat Mucthar mengatakan, Pelaksanaan Pilkada Kota Surabaya yang sudah diirencanakan harus tetap dilaksanakan pada 9 desember 2015 oleh KPU Kota Surabaya jangan sampai ada penundaan Pilkada karena ini menyangkut nasib warga kota surabaya apalagi kota surabaya termasuk kota pahlawan. bukan kota pencundang.

” Jika Pilkada Surabaya sampai di tunda maka kami akan demo lagi turun ke jalan dan akan membawa masa yang lebih banyak lagi,” Katanya.

Dengan didampingi sejumlah ketua ormas yakni Sekjen IKAMRA dan Ketua Ababil Surabaya, Mat Macthar menuturkan, Kota Surabaya ini adalah kota pahlwan, jangankan KPU jenderal Malaby dari inggris saja mati terbunuh di surabaya, dan berharap KPU Surabaya jangan bermain-main dengan Pilkada karena ini menyangkut nasib surabaya.

“Kalau surabaya sudah bergejolak terkait Pilkada Surabaya nanti bisa sampai nasional ini,” Tutur Mat Mocthar. Kamis (03/09/2015)

Mat mocthar menambahkan, Pelaksanaan Pilkada Kota Surabaya yang sudah direncanakan pada 9 desember 2015 nanti dan tidak jadi dilaksanakan maka kami akan lakukan aksi demo dengan mengerahkan masa yang lebih besar lagi dan kami akan membubarkan KPU Kota Surabaya.

“Kalau KPU Kota Surabaya tidak bisa melaksanakan Pemilu Pilwali Surabaya maka kami akan mengusir seluruh anggota KPU Surabaya keluar dari kantornya,” Keluhnya dengan nada kesal. (irw)