beritasurabayaonline.net
Sospol

Komisi D Apreasi Progam Pemkot Soal JKS Atau UHC

Surabaya – Komisi D menggelar rapat koordinasi terkait progam Jaminan Kesehatan Semesta (JKS) atau Universal Health Coverge (UHC).

Rapat koordinasi lewat daring ini mengundang Bappeko, Dinas Sosial, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Kesehatan dan BPJS Kesehatan Kota Surabaya.

Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah menyampaikan apreasi atas kerja keras semua pihak terutama Pemkot Surabaya Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Dinas serta OPD.

“Saya mengapresiasi kerja keras dari semua pihak terutama Pemkot Surabaya ,Bapak Walikota dan Wakil Walikota Surabaya, Dinkes, BPJS Kota Surabaya dan seluruh OPD yang bekerja keras guna pencapaian UHC di Kota Surabaya,” ujar Khusnul Khotimah, Rabu (07/04/2021) ditemui usai rapat.

UHC atau JKS sekarang, menurut Politisi PDIP ini, sudah mencapai 96,48% sama dengan 2.866.237 Jiwa masyarakat Kota Surabaya Sudah menjadi peserta BPJS yang nantinya dapat mengakses layanan kesehatan.

“Nantinya mereka dapat mengakses layanan Kesehatan di 63 Puskesmas, 42 rumah sakit swasta, dan 8 klinik yang bekerja sama dengan BPJS di Kota Surabaya,” terangnya.

Layanan Kesehatan ini kata dia, nantinya tetap di laksanakan secara berjenjang dari FKTP kemudian di rujuk ke rumah sakit jika gawat darurat.

“Tentunya butuh penanganan lebih lanjut,” tegas Khusnul.

Selain itu, pihaknya, juga mendorong agar beberapa puskesmas bisa dijadikan puskesmas dengan rawat inap dan diharapkan pembangunan dua rumah sakit di Gunung Anyar dan Balasklumprik bisa secepatnya terealisasi.

“Saya juga berharap agar pembangunan rumah sakit di wilayah Gunung Anyar dan Balasklumprik bisa terealisasi secepatnya,” pungkas Khusnul. (irw)

Baca juga