beritasurabayaonline.net
Ekbis

Lestarikan Budaya Bangsa Diajang Pameran ”Traditional Wedding” 2018

foto pameran traditional wedding 2018 e-enterprise
foto pameran traditional wedding 2018 e-enterprise

Surabaya – Bagi pasangan calon pengantin berencana ingin melangsungkan pernikahan tentunya dibutuhkan suatu kesiapan yang matang seperti informasi kebutuhan perlengkapan bisa mengunjungi pameran perlengkapan pernikahan bertajuk ”Traditional Wedding 2018” digelar oleh e-enterprise organizer.

Pagelaran pameran perlengkapan pernikahan khusus tradisional di Atrium Royal Plaza Surabaya 8-11 maret 2018 bertujuan untuk memfasilitasi pasangan calon pengantin dan fendor wedding tradisonal sekaligus guna untuk melestarikan budaya bangsa diikuti puluhan pengusaha dari berbagai bidang perlengkapan pernikahan.

“Tujuan pameran ini untuk memfasilitasi kebutuhan perlengkappan bagi pasangan calon pengantin dan fendor wedding tradisonal, ” Ujar Muhammad Hanif Panitia penyelenggara e-enterprise organizer. Kamis (08/03/2018) sore hari.

Selain itu, Pameran perlengkapan pernikahan khusus tradisional diikuti puluhan pengusaha di bidang kebutuhan perlengkapan pernikahan tujuan utama adalah untuk melestarikan budaya bangsa merupakan warisan lelulur neneng moyang kita dulu yang sampai sekarang masih terasa.

“Pameran kali ini diikuti sebanyak 65 pengusaha dibidang kebutuhan perlengkapan pernikahan khusus tradisional,” Katanya, ditemui disela-sela pameran.

Dari 65 peserta pameran mulai dari pengusaha dibidang salon kecantikan, dekorasi, souvenir, kartu undangan dan tempat pesta pernikahan seperti gedung maupun hotel semua terfasilitasi bagi pasangan calon pengantin bisa datang ke pameran untuk mendapatkan informasi lengkap.

“Bagi pasangan calon pengantin bisa datang di salah satu vendor peserta pameran untuk mendapatkan informasi lengkap di sini,” Ungkapnya.

Pembukaan Pameran Perlengkapan Pernikahan bertajuk ”Traditional Wedding 2018” diawali dengan peragaan busana pengantin tradisional bertema ”Bahiti” diambil dari bahasa mesir berarti kemenangan dengan unsur warna Rossgun menggambarkan timur tengah dengan tradisional wedding.

“70 persen kearah budaya indonesia dan 30 persen timur tengah, sedangkan untuk rancangan kali saya membuat satu kebaya tiga wedding bun dan sekaligus mengeluarkan empat baju,” Ucap Rodeo Pradani salah satu desainer rancangan busana Bahiti. (irw)

 

Baca juga