beritasurabayaonline.net
Sospol

Terkait Kunjungan Gubenur Papua di Asrama Kalasan Ditolak Mahasiswa, Organisasi SIB Prihatin

Surabaya – Mendengar kabar Gubenur Papua Lukas Enembe bersama rombongan didampingi Forpimda Jawa Timur ditolak masuk saat mendatangi Asrama Mahasiswa Papua di jalan kalasan surabaya pada Selasa (27/08/2019) malam.

Hal itu mendapat tanggapan dari sejumlah kalangan, salah satunya dari Organisasi Solidaritas Indonesia Bersatu (SIB) menyatakan sangat prihatin dan kurang setuju atas kejadian penolakan tersebut.

“Saya sangat kurang setuju atas sikap mereka (Mahasiswa Papua) seperti itu,” ujar Andreas Enrique Rodrigo Ketua Umum Organisasi Solidaritas Indonesia Bersatu (SIB), Rabu (28/08/2019) siang.

Ia menilai, sikap seperti itu tidak patut dilakukan oleh mereka dan pihaknya menduga ada indikasi yang menunggangi sehingga mereka berani berbuat seperti itu.

“Padahal gubenur papua bersama ketua adat didampingi Forpimda datang disitu berniat baik, tapi tetap saja tidak diperbolehkan masuk,” katanya.

Kata ia, kedatangan gubenur papua bersama rombongan pingin tahu apa yang sebenarnya terjadi dan maunya apa mereka disana, seharusnya ditemui agar bisa diselesaikan dengan baik baik.

“Kalau saya melihat itu sudah tidak benar dan tidak baik arah mainnya sudah lain,” jelasnya.

Oleh karena itu, ia meminta, pihak kepolisian harus menyelidiki dan minindak tegas jika ada yang menunggangi.

“Ya harus diselidiki siapa yang menunggangi, agar biar cepat selesai permasalahan yang sebenarnya,” pungkasnya.

Hal sama, Ketua SIB Jawa Timur Nendi Tanaen menambahkan, sangat menyayangkan atas penolakan kedatangan rombongan pejabat, apalagi pejabat yang datang dari papua, jawa timur dan juga tokoh adat.

“Sebenarnya rombongan pejabat ini pingin tahu kondisi sebenarnya yang disana (Asrama Mahasiswa Papua) itu,” katanya.

Sebagai mahasiswa, menurut ia, punya wawasan yang luas apalagi terpelajar agar saudara saudara kita mahasiswa papua agar bisa membuka diri hidup berdampingan disekitar tempat tinggalnya.

“Kita semua disini pingin hidup aman, tentram, damai dan saling menghargai dengan saudara saudara kita disini,” pungkasnya. (irw)

Baca juga