Di Munas Ke-V (SPPI) PT Pos Indonesia
Surabaya – BSO – Deni Sutarya memiliki pengalaman dan karier di organisasi SPPI PT Pos Indonesia hingga kini duduk menjabat sebagai Ketua DPC Dvisi Teknologi Periode 2011-2016 yang juga mnerangkap sebagai Ketua Bidang DPP Periode 2011-2016 dan menjabat sebagai Ketua DPW khusus Kantor Pusat Peroide 2011-2016.
PT Pos Indonesia (SPPI) yang kini sedang menggelar Musyawarah Nasional (Munas) Ke-V SPPI mulai 5 hingga sampai 7 desember 2016 di Asrama Haji Sukolilo, Deni Sutarya yang memiliki karier di organisasi SPPI yang disebut sebut memiliki peluang menjabat sebagai ketua di organisasi serikat pekerja PT Pos Indonesia periode 2016-2021 mendatang.
Ditemui disela-sela Musyawarah Nasional (Munas) Ke-V organisasi SPSI, Deni Sutarya merendah mengatakan, Apa yang akan kita dilakukan tidak lebih dari pengabdian untuk membesarkan perusahaan namun juga untuk mensejahterahkan anggota SPPI serta semua karyawan PT Pos Indonesia.
“Pimpinan serikat pekerja harus menjalankan ketentuan sesuai Undang-Undang Ketenagakerjaan serta Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi serikat pekerja,” Kata Deni Sutarya. Senin (05/12/2016)
Deni menjelaskan, Sesuai AD/ART, SPPI harus bisa bekerjasama dan bersinergi dengan menejemen perusahaan untuk memajukan dan meningkatkan pendapatan perusahaan termasuk juga untuk mensejahterahkan karyawan tetapi, sebagai organisasi serikat, SPPI tetap harus kritis demi kebaikan dan kemajuan perusahaan.
“Misalkan jika ditemukan menejemen melakukan penyimpangan-penyimpangan dari kebijakan yang telah ditentukan perusahaan, maka kita harus berani mengkritisi ,” Jelasnya.Senin (05/12/2016)
Deny menegaskan, Sebagai organisasi nasional SPPI harus memenuhi ketentuan, ada ketua umum, wakil ketua umum, sekretaris jenderal serta divisi-divisi lainny, serta harus bisa menjalankan kewajiban roda organisasi sesuai ketentuan Undang-Undang (UU) Nomor 21 Tahun 2000 serta Undang-Undang No 30 Tahun 2013 tentang Serikat Pekerja/Buruh.
“Jadi tidak boleh ada pimpinan serikat pekerja yang dengan seenaknya melakukan tindakan yang tidak mencerminkan undang-undang serikat pekerja,” tegasnya.
Deni menambahkan, Di PT Pos Indonesia belum semua karyawan menjadi anggota SPPI. Dari seluruh Indonesia pegawai PT Pos yang telah tercatat menjadi anggota serikat pekerja ada sekitar 15 ribu karyawan dari jumlah tersebut bsai akan terus bertambah seiring dengan kesadaran pentingnya karyawan mengikuti organisasi serikat.
“Diharapakan dari Munas ke-V di Surabaya ini SPPI yang berdiri tahun 2000 ini melahirkan banyak perubahan menuju PT Pos yang lebih baik,” Pungkasnya.
Masih Deni menambahkan, Hingga saat ini PT Pos masih sulit atau lambat berkembang dan kedepannya keberadaan SPPI juga diharapkan mampu meningkatkan layanan yang lebih baik Itu sesuai dengan semangat kita, menuju PT Pos yang lebih baik dengan selogan yang terus kita suarakan PT Pos Juara.
“Contoh sejumlah perbaikan yang harus dilakukan diantaranya, saat ini banyak pihak swasta yang melakukan bisnis kurir selama ini keberadaan mereka (perusahaan kurir swasta tersebut) diposisikan sebagai pesaing,” Ungkapnya.
Menurutnya, Rasanya kurang tepat sebab mereka harus kita rangkul untuk dilakukan kerjasama menuju layanan PT Pos yang lebih baik dan maksimal, karena, perusahaan swasta tersebut telah memiliki dan berhasil membangun jaringan yang sangat luas di seluruh Indonesia
“Selain itu, perbaikan lainnya yang harus dilakukan adalah menyangkut soal penempatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari di PT Pos secara maksimal,” Tegasnya.
Sejumlah Peserta yang menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Ke-V SPPI di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Deni Sutarya disebut cocok menjabat dan memimpin organisasi pekerja di kantor pos indonesia karena dinilai memiliki pengalaman berorganisasi di serikat pekerja memiliki kemampuan dan pengalaman serta ilmu yang mampu untuk membawa perubahan yang lebih baik untuk kesejateraan anggotanya. (irw)
Sementara itu Untuk diketahui, Deni Sutarya adalah karyawan PT Pos yang telah lama berkecimpung dan memiliki kemampuan berorganisasi di serikat buruh. Karier yang dilalui diantaranya hingga saat ini menjabat sebagai Ketua DPC SPPI di Divisi Teknologi Periode 2011-2016. Juga merangkap sebagai Ketua Bidang di DPP SPPI. (irw/bud)