beritasurabayaonline.net
Hukrim

Pelaku Pelecehan Seksual Rumah Sakit Ditetapkan Menjadi Tersangka

foto tersangka JN (gunakan tutup wajah) pelaku pelecehan seksual rumah sakit
foto tersangka JN (gunakan tutup wajah) pelaku pelecehan seksual rumah sakit

Surabaya – Junaidi (perawat) pelaku pelecehan seksual di RS Nasional Hospital Surabaya terhadap pasien (korban) berinisal W yang menjadi viral di media sosial (Medsos), Pelaku dua hari lalu berhasil ditangkap polisi ini, ditetapkan menjadi tersangka kemarin malam bersama ditemukan beberapa barang bukti.

“Sejak kemarin malem penyidik sudah menyajikan beberapa alat bukti yang dapat di kategorikan kuat dan menetapkan pelaku JN ini sebagai tersangka,,” Ujar Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan, Sabtu,(27/01/2018) dihadapan awak media.

Dengan ditemukan barang bukti, Kombes Pol Rudi mengungkapkan, JN yang ditetapkan sebagai tersangka pelaku perbuatan pencabulan terhadap korban di sebuah rumah sakit di surabaya bersama dua alat barang bukti dan terhadpa tersangka sudah dilakukan penahanan.

“Selain dua barang bukti ditemukan, ada juga barang bukti lainnya yang sudah diamankan untuk didalami lagi,” Ungkapnya.

foto tersangka JN (gunakan tutup mata) pelaku pelecehan seksual di rumah sakit
foto tersangka JN (gunakan tutup mata) pelaku pelecehan seksual di rumah sakit

Selain dua alat bukti ditemukan, Kombes Pol Rudi menambahkan, Pihaknya juga akan mencari terus alat barang bukti lainnya untuk kelengkapan berkas perkara, Kedepannya akan melakukan pemeriksaan-pemeriksaan terhadap pihak rumah sakit maupun dokter psiolog dan lain-lainnya.

“Kami akan mencari terus alat bukti lainnya dan juga akan melakukan pemeriksaan pihak rumah sakit maupun dokter,” Tegasnya.didampingi Kasubag Humas Polrestabes Surabaya.

Dihadapan Polisi, Tersangka JN pelaku pencabulan bekerja sebagai perawat di rumah sakit Nasional Hospital ini mengaku, Menyesal atas perbuatannya yang dilakukan terhadap pasien berinisial W yang menjadi korban dan meminta maaf kepada korban, dan teman-teman seprofesi di seluruh indonesia.

“Saya meminta maaf kepada korban, teman-teman seprofesi di indonesia dan juga minta maaf kepada istri dan anak-anak saya,” Ucapnya. (irw)

 

Baca juga