Surabaya – PCNU Kota Surabaya menggelar acara Tasyakuran dan Sholawat dalam rangka Hari Santri Nasional 2019 di depan masjid Assakinah Balai Pemuda Surabaya.
Ketua PCNU Kota Surabaya KH Achmad Muhibbin Zuhri mengatakan mensyukuri nikmat Allah bahwa sudah empat tahun ini ditetapkan hari santri oleh keputusan presiden.
“Tahun ini kita mendapatkan anugrah lagi ditetapkannya UU Pesantren,” katanya. Sabtu (26/10/2019) malam.
Hal itu berarti, dikatakan bahwa, pengakuan negara terhadap peran santri santri di dalam kemerdekaan dan mempertahankannya sehingga melalui peringatan ini kita meneguhkan kembali.
“Bagaimana santri santri diera ini mampu mewarisi jiwa juang dari para ulama dan santri di masa lalu,” katanya. ditemui usai acara.
Hal itu dalam konteksnya, ia menjelaskan, seperti ini adalah menjadikan apa yang sudah dibangun oleh beliau beliau itu menjadi lebih baik mengisi hal yang positif.
“Santri – santri harus cerdas, berpendidikan, kuat dan punya skil sehingga bisa lebih bermanfaat, khidmat dan baik kepada kesejateraan masyarakat,” pungkasya.
Acara ini yang dirangkai dengan pelantikan PC IPNU – IPPNU Kota Surabaya masa khidmat 2019 – 2021 dihadiri oleh Wali Kota Surabaya namun berhalangan hadir karena kondisi kesehatan.
Sebelumnya, dalam sambutannya, Kepala Bappeko Surabaya Eric Cahyadi menceritakan, ketika ulama dan umaroh bersatu maka insya Allah sebuah negara akan menjadi adem makmur.
“Dulu ketika kemerdekaan yang dimulai bung karno untuk menjalankan sebuah langkah apapun, bung karno selalu tanya kepada para ulama Kyai Hasyim Ashari,” ujarnya mewakili wali kota surabaya tri rismaharini.
Bahkan beliau, Eric menuturkan, sampai dengan kemerdekaan beliau selalu bertanya kapan proklamasi diumumkan, sehingga beliau menentukan proklamasi pada tanggal 9 ramadhan 1364 Hijriah yang berketepan dengan tanggal 17 Agustus 1945.
“Kenapa begitu, itu menjadi barokah ketika para ulama mendoakan umarohnya dan memberikan syafaatnya Shallallahu Alaihi Wa Sallam
maka indonesia menjadi hebat lagi,” katanya.
Saat sempat bicara dengan Gus Ipin, lanjut ia, dulu bung karno pernah mengatakan beri saya sepuluh pemuda akan saya guncangkan dunia, dan hari ini ibu risma wali kota surabaya diberi beberapa pemuda seperti ada ipnu, ippnu dan lainnya, berarti insya Allah yang namanya surabaya jauh akan lebih hebat lagi karena bung diberi sepuluh bisa menguncang dunia.
“kalau ibu Risma diberi sebanyak ini IPNU dan IPPNU dibawah pimpinan KH Achmad Muhibbin Zuhri, maka insya Allah surabaya akan jauh lebih hebat lagi,” paparnya. disambut hangat para undangan. (irw)