Berkat Kerja Sama, Satreskrim Polres KP3 Tangkap Pelaku Perampasan Tas Milik Anggota Polri

oleh

www.BeritaSurabayaOnline.comfoto komplotan pelaku perampasan ditangkapBerkat kerja sama dengan Kepolisian Polda Bali dengan Sat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak (KP3) Surabaya berhasil menangkap 4 pria pelaku perampasan tas berisi uang dan senjata milik salah satu anggota Polri yang terjadi di perempatan lampu merah jln Dupak Surabaya.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak (KP3) Surabaya AKBP Arnapi mengatakan, Peristiwa perampasan tas milik anggota Polri yang terjadi wilayah polres Tanjung perak pada bulan lalu petugas kurang lebih selama 24 jam berhasil menangkap sindikat atau komplotan pelaku, namun pelaku utamanya waktu itu belum bisa kita tangkap.

“Pelaku utamanya waktu itu kabur melarikan diri, namun kita terus kembangkan dan mengejar pelaku utamanya,” katanya. Rabu (02/03/2016).

foto empat pelaku perampasan tas milik polriKapolres Pelabuhan Tanjung perak (KP3) Surabaya mengungkapkan ,selama pengejaran kurang lebih satu bulan kita dapatkan informasi pelaku utamanya ada di wilayah hukum polda bali, berkat kerja sama kita berhasil temukan persembunyian komplotan para  pelaku perampasan termasuk pelaku utamanya Tkp nya yang ada di surabaya.

“Pelaku ini merupakan sindikat atau komplotan yang beraksi di surabaya, bali dan kota besar lainya,” Ungkap AKBP Arnapi

Tersangka pelaku perampasan yang berhasil ditangkap polisi bersama barang bukti senjata lengkap dengan 6 butir peluru dan satu alat linggis digunakan untuk menyimpan senjata milik korban yang rencananya akan dijual,pelaku ini merupakan komplotan jambret yang sangat licin selalu lolos saat ditangkap.

Ke empat pelaku yakni, Pitono berperan sebagai eksekotor, dan 3 rekannya yakni, Budiantoni, Setiawan dan Honsun berperan membantu pelaku utama untuk menjualkan hasil perampasan senjata milik korban namun  senjata milik korban tersebut tidak sampai laku terjual.

Modus yang dilakukan pelaku perampasan tas yang terjadi pada bulan lalu, waktu itu korban usai mengambil uang di bank melintas di jln dupak surabaya menggunakan mobil waktu itu pintu mobil keadaan belum terkunci.

Korban saat itu sedang dibuntuti oleh pelaku, tiba tiba pelaku membuka pintu mobil yang belum terkunci lalu langsung mengambil membawa kabur lari tas milik korban berisi uang dan senjata lengkap berisi 6 butir peluru milik korban, namun hasil perampasan tas yang juga berisi senjata lengkap berisi 6 butir peluru tersebut belum laku terjual namun pelaku keburu ketangkap di bali bersama 3 rekannya, dan juga polisi masih memburu satu lagi pelaku indentitasnya sudah diketahui berperan sebagai jokey. (irw)