Surabaya – Agenda reses anggota DPRD Kota Surabaya dimulai sejak 15 – 20 juni 2020 kemarin dari berbagai macam aspirasi masyarakat yang disampaikan secara virtual.
Salah satunya soal UMKM yang terkena dampak pandemi covid-19 selama kurang lebih tiga bulan kemairn, saat ini sedang membutuhkan modal agar bisa membuka usahanya kembali.
“Hasil reses kemarin salah satunya adalah soal UMKM saat ini membuutuhkan modal untuk menggelar dagangannya lagi,” ujar Mahfudz Wakil Ketua Fraksi PKB. Kamis (26/06/2020).
Menurut Sekretaris Komisi B Bidang Perekonomian ini, karena memang dimasa pandemi covid-19 selama tiga bulan lalu hingga sampai detik ini masih pandemi, para UMKM banyak yang masih tutup.
“Mereka (UMKM) ini sudah tidak punya modal lagi untuk menggerakkan usahanya,” kata Mahfudz.
Untuk itu, Ia menjelaskan, tugas pemerintah kota memberikan modal atau stimulus kepad UMKM agar bisa bergerak kembali dan pemerintah kota juga punya BUMD di bidang perbankan bisa membantu warga kota surabaya agar roda perekonimian surabaya bisa bergerak.
“Ketika UMKM ini bergerak, maka roda perekonomian di kota surabaya akan bergerak lagi,” pungkas Mahfudz. (irw)