Surabaya – Rapat koordinasi digelar oleh Komisi A DPRD Surabaya bersama KPU Kota Surabaya membahas anggaran pilkada dan kesiapan pemilu 2024 mendatang. Jumat (23/9/2022)
Ketua KPU Kota Surabaya, Nur Syamsi mengatakan, persiapan pemilu 2024 dan beberapa tahapan tahapan yang sudah dilaksanakan.
“Termasuk saat ini adalah verifikasi administrasi partai politik,” ujar Nur Syamsi. ditemui usai rapat.
Kedua, terkait dengan pilkada 2024, kata Nur Syamsi, bahwa proses penganggaran sudah disampaikan ke pemerintah kota yang saat ini sedang dilakukan proses pembahasan bersama.
“Yang kami ajukan memang belum final tetapi angka terakhir yang kami sampaikan ke pemerintah kota sebesar 129 miliar,” terangnya.
Terkait Daftar Pemilih Tetap (DPT), lanjut Nur Syamsi menjelaskan, berdasarkan daftar pemuktakiran pemilih berkelanjutan di angka 2.016.000 juta sekian
“DPT terakhir kami itu di 2.016.016 juta sekian orang lah, justru sampai hari ini mengalami penurunan dibandingkan dengan Pilwali 2020,” paparnya.
Terkait wacana penambahan Dapil, Nur Syamsi menambahkan, semua penyampaian yang ada di komisi A pada saat hearing KPU sudah menampung.
“Semua kami (KPU) sudah ditampung telaah kembali dan pada saatnya akan kita bahas bersama dengan para KPU dan skateholder,” katanya.
Nur Syamsi mengaku juga belum bisa memastikan apakah ada penambahan Dapil karena kewewangan distributif yang belum diterima dari KPU RI.
“Kami (KPU Surabaya) belum bisa memastikan apakah usulan usulan itu (penambahan Dapil) secara otomatis kami tampung,” pungkasnya. (irw)
