beritasurabayaonline.net
Sospol

Rekrutmen Direktur PD Pasar, Pimpinan DPRD Surabaya : Perlu Asas kehati-hatian

Surabaya – Berkaitan dengan masalah  upaya pemulihan ekonomi, DPRD Kota Surabaya berharap pelaku ekonomi bisa memaksimalkan

“Kita berharap bahwa peran dari pelaku ekonomi bisa memaksimalkan terutama pada sektor perekonomian menengah ke bawah,” ujar A Hermas Thony Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya. Senin (27/2/2023)

Sektor perekonomian ke bawah, menurut legislator parta Gerindra ini, adalah para pedagang yang berjualan di pasar pasar tradisional

“Itu untuk bisa menciptakan sistim pengelolaan pasar tradisional yang bisa diharapkan,” katanya

Tak hanya berharap, kata Thony, pihaknya mendapatkan kabar bahwa direktur utama dan direktur teknik sudah terisi

“Lah sekarang ini direktur pembinaan pedagang dan direktur keuangan berakhir masa jabatan ,” ungkapnya.

Untuk mengisi kekosongan itu, kata Thony, pihaknya juga melihat bahwa pemerintah kota sudah melakukan langkah langkah  cukup baik.

“Yaitu menempatkan kembali posisi Plt direktur keuangan dan posisi direktur pembinaan pedagang, ini informasinya dari direkturnya,” imbuhnya.

Namun, kata Thony, harapan itu dirasa tidak berjalan lama maka segera dipikirkan pejabat yang lebih definitif supaya bisa bekerja lebih maksimal dan fokus

“Dan tidak merangkap rangkap jabatan,” tuturnya.

Supaya itu bisa dilakukan dengan baik, kata Thony, pihaknya mewanti wangi kepada Pemkot maupun Bawas PD pasar dalam melakukan rekrutmen.

“Yaitu terhadap 2 posisi jabatan itu agar berhati hati,” terangnya.

Menurut Thony, karena berdasarkan pantauannya sejak awal periode tahun  2000 an sampai sekarang dirasa selalu dihadapkan pada fenomena

“Kita selalu dihadapkan kepada fenomena dari orang orang yang duduk di jabatan direktur PD Pasar itu banyak yang kesandung masalah,” ungkapnya.

Diantara faktor kesandung masalah itu, menurut Thony, salah satunya adalah salah melangkah dalam menjalankan tugas

“Tetapi ada juga satu faktor kurang jeli di dalam proses rekrutmen, itu ” katanya

Untuk kedepannya Thony meminta pada siapapun yang melakukan seleksi harus berhati hati

“Seperti kapasitas dan kemampuan dari yang bersangkutan harus dipertimbangkan sesuai dengan bidangnya,” katanya.

Supaya PD pasar tidak menghadapi stag seperti yang lalu lalu, kata Thony, pihaknya sudah melihat bahwa di masa pandemi kemarin pasar sudah bertahan yang di nahkodai hanya dua direktur

“Itu kami apresiasi luar biasa,” ucapnya

Menurut Thony, karena tantangan dimasa pandemi covid itu dihadapkan pada utang pajak yang luar biasa tetapi PD Pasar masih melaju sampai sekarang

“Dan ini satu hal yang harus kita apresiasi,” imbuhnya.

Supaya rekrutmen bisa lebih maksimal, menurut Thony, itu tidak hanya didasari pada kapasitas dan kemampuan dari yang bersangkutan.

“Tetapi juga rekan jejak dari calon calon yang akan direkrut,” tuturnya.

Setelah rekrutmen dan dilantik, kata Thony ternyata ketahuan ada sisi sisi gelap yang menyangkut tentang rekam jejak para direktur yang terkesan memberikan citra kesan kurang baik

“Bahwa tim seleksi tidak cermat apalagi direktur itu SKnya langsung dari wali kota yang bisa menurunkan citra dan legitimasi wali kota,” katanya

Bahkan, lanjut Thony, jangan sampai ada kesan bahwa wali kota kecolongan dalam proses rekrutmen.

“Maka itu kami minta perlu asas kehati hatian, kecermatan dan menimbangkan kepentingan kita untuk memajukan pasar betul betul menjadi perhatian,” pungkasnya. (irw)

Baca juga