Surabaya – Kegiatan fashion week di zebra cross jalan Tunjungan digelar oleh sejumlah komunitas pada Minggu (24/07/2022) sore mendapat sorotan
Wakil Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya Mahfudz mengatakan sejak pagi sudah mendengar kabar kegiatan fashion week di zebra cross yang dirasa tidak pada tempatnya.
“Kegiatan fashion week seperti itu tidak pada tempatnya menurut saya melanggar aturan,” ujar Mahfudz. Senin (25/07/2022) kepada wartawan.
Menurut Mahfudz, karena mengganggu pengguna jalan lainnya yang bisa menimbulkan kemacetan lalu lintas juga bisa membahayakan dirinya sendiri.
“Makanya, menurut saya tidak sepakat, kegiatan fashion week seperti itu, ” kata Mahfudz
Semua kegiatan apapun yang ada di Kota Surabaya, menurut Sekretaris Komisi B ini, harus mempunyai izin.
“Izin itu akan keluar jika di tempat tersebut dirasa aman dan nyaman,” terangnya.
Kegiatan fashion catwalk di zebra cross meski memakai tombol, kata Mahfudz dirasa membahayakan pengguna jalan lainnya.
“Kreatif boleh tapi jangan keblablasan seperti itu,” tutur Mahfudz
Mahfudz juga mengapresiasi kreatifitas masyarakat yang menggunakan tempat ruang terbuka lainnya yang masih banyak
“Mungkin bisa di Balai Pemuda, di Balai Kota atau di depan parkiran dewan sini bisa kok, tapi ngapain di jalan,” tuturnya
Jika ada yang memperbolehkan karena alasan dadakan, kata Mahfudz, jangan ada tebang pilih jika ada kegiatan masyarakat yang lain.
“Kalau ada PKL berjualan di depan balai kota ya harus diperbolehkan karena dadakan,” katanya.
Kota ini, kata Mahfudz, mempunyai peraturan harus menjaga marwah kota Surabaya.
“Aturan itu dibuat ya harus kita jaga,” pungkasnya. (irw)
