Untuk Lebih Dikenal, Komunitas Indigo dan Telepati Surabaya (KITS) Jatim Gelar Event

oleh

Atraksi Siram Kaki dan Tangan Pakai Air Keras.

foto Komunitas Indigo dan Telepati Surabaya (KITS) Jawa Timur
foto Komunitas Indigo dan Telepati Surabaya (KITS) Jawa Timur

Surabaya – BSO – Kesekian kalinya, Komunitas Indigo dan Telepati Surabaya (KITS) Jawa Timur menggelar event dengan tujuan lebih dekat dan dikenal masyarakat terbukti dengan banyaknya pengunjung yang penasaran, bertanya langsung dan melakukan konsultasi pada para tim medis dan non medis yang telah disiagakan.

“Acara ini bertujuan agar supaya Komunitas Indigo dan Telepati Surabaya (KITS) Jawa Timur bisa dikenal dan dekat dengan masyarakat luas,” Kata Ketua Panitia Acara Gatot Kuspriady, Minggu (19/02/2017) di BG Junction Mall Surabaya.

Menurut Gatot menjelaskan, Acara ini digelar selama 2 hari mulai Sabtu tanggal 18 Februari dan Minggu 19 Februari 2017 diisi dengan beragam kegiatan yang bisa dinikmati oleh pengunjung seperti penerawangan, buka aura, ramalan, tarot, seminar energi, seminar indigo,

“Dan tidak kalah serunya ada peragaan yang sangat menengangkan nanti ada perform dari pencak silat dari perguruan Persaudaraan Rasa Tunggal,” Jelasnya pada wartawan.

Dalam kegiatan acara ini,Para pengunjung mall juga bisa melihat pameran pusaka yang dijejer rapi, batu akik, batu ukir, aksesoris dan lain sebagainya. Acara ini juga dihadiri oleh beberapa komunitas seperti komunitas Hantu, Komunitas Rumah Hantu, Komunitas PATAKA dan beberapa komunitas lainnya.

para pengunjung dibikin tertegun atas perform yang dipersembahkan oleh Perguruan Rasa Tunggal (PRT) cabang Surabaya dan Gresik. Atraksi awal, yaitu salam penghormatan perguruan, kemudian dilanjutkan dengan mematahkan besi dragon menggunakan tangan, berlanjut mematahkan bata ringan dan yang sangat menegangkan adalah atraksi siram tangan dan kaki menggunakan air keras.

Sebelum atraksi mematahkan besi dragon dimulai, pengunjung mall diberi kesempatan untuk merasakan dan membuktikan bahwa besi tersebut bukan mainan, tapi memang benar besi keras yang susah dipatahkan oleh orang awan.

Dan siapa yang tidak tegang melihat air keras yang sangat berbahaya, lantas disiramkan pada bagian tangan serta kaki? Tapi atraksi yang cukup menantang tersebut ternyata sukses dilakukan dengan baik dari para pendekar PRT. Tidak ada luka atau lecet walaupun kulit telah disiram air keras. Para pengunjung pun dihimbau agar tidak menirukan adegan yang cukup berbahaya ini.

Seusai atraksi yang cukup menegangkan tersebut, para pengunjung mengikuti seminar energi yang sangat bermanfaat. Kemudian ada juga seminar tentang benda pusaka, di mana narasumber dari Komunitas PATAKA, Ipda Budi Utomo berbagai ilmu tentang bermacam-macam benda pusaka. (red.Er)