Surabaya – Ditengah diskusi diwarnai hujan deras pada jumat (07/01/2022) sekirar pukul 15.00 wib sore.
tiba tiba ruang penasehat fraksi Partai Gerindra A Hermas Thony di lantai 7 Gedung Baru DPRD Kota Surabaya kebocoran akibat kemasukan air hujan.
“Ya kita tadi pas diskusi tentang naskah raperda inisiatif kemajuan kebudayaan, kejuangan dan kepahlawanan kota surabaya,” ujar A Hermas Thony Penasehat Fraksi Gerindra. Jumat (07/01/2022)
Diskusi bersama teman temannya, Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya ini berharap, proses pembuatan raperda bisa menjadi Perda
“Karena itukan raperda inisiatif dari dewan, perda prakarsa inisiatif dari saya,” kata A Hermas Thony sapaan akrab Thony.
Ditengah diskusi, ia menceritakan, saat itu hujan deras, dengan tidak sadar tiba tiba ada air masuk ke ruangannya sampai dibawah lantai
“Kita enggak sadar, tiba tiba ada air jalan jalan (masuk red) sampai ke bawah lantai ruangan saya ini,” kata Thony.
Kemudian, pihaknya mengecek ternyata air masuk berasal dari air hujan lewat dinding kaca gedung baru DPRD Kota Surabaya.
“Inikan eman gedung baru dan bagus dindingnya wallpaper kalau tidak segera diperbaiki bisa rusak semua,” tutur Thony
Selain ruang penasehat fraksi Gerindra, ia mengaku melihat juga di ruang fraksi PKS kemasukan air hujan
“Saya tadi juga melihat ruang PKS bocor juga kena air hujan,” ungkap Thony
Karena itu, ia menyarankan, perlu ada langkah perbaikan atau perawatan secepat mungkin.
“Karena inikan musim hujan harus ada langkah perawatan maupun perbaikan segera mungkin,” pungkas Thony.
Dari pantauan, A Hermas Thony Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya ini dibantu dengan Stafnya membersihkan air hujan yang masuk ke ruang kerjanya. (irw)
