Surabaya – Dalam mengatasi peredaran dan penyalahgunaan bahaya narkotika dibutuhkan suatu pencegahan dan penanganan secara bersama-sama, salah satunya dengan melakukan sosialisasi di kegiatan acara “cangkruk’an karo ngopi bareng” digelar oleh Komunitas Vespa Surabaya merupakan komunitas binaan organisasi pemuda pusura.
“Acara cangkruk’an karo ngopi bareng ini kami mengundang BNNK Surabaya dalam penanganan dan pencegahan maraknya peredaran penyalahgunaan bahaya narkoba ,” Ujar Eko Ketua Komunitas Vespa Surabaya, Minggu (11/03/2018) malam hari.
Menurut Eko, Peredaran penyalahgunaan bahaya narkotika akhir-akhir ini dirasa sangat mengkwatirkan bisa merusak generasi bangsa yang sudah merajarela di kalangan anak muda, untuk itu dibutuhkan suatu penanganan dan pencegahan secara bersama-sama tidak cukup penegak hukum saja.
“Kami komunitas vespa surabaya kebanyakan dari kalangan anak muda, siap membantu penegak hukum mengatasi pencegahan penanganan peredaran penyalahgunaan bahaya narkoba,” Katanya, ditemui disela-sela acara.
Acara cangkruk’an karo ngopi bareng di halaman kantor pusura di jalan Yus Sudarso Surabaya dihadiri Anggota BNN Kota Surabaya sebagai nara sumber, Kompol Ari Tristiawan Kapolsek Genteng Surabaya, Letkol Inf Alvian Sip Dandim Surabaya Selatan dan Ketua Pemuda Pusura.
Ketua Pemuda Pusura Hoslih Abdullah menyampaikan, Rasa terima – kasih kepada komunitas vespa surabaya sudah bergabung di organisasi pemuda pusura dengan menggelar acara cangkruk’an karo ngopi bareng yang ikut serta peduli mencegah peredaran penyalahgunaan bahaya narkotika.
“Saya memberikan apreasi kepada komunitas vespa surabaya yang ikut peduli dalam pencegahan peredaran penyalahgunaan bahaya narkoba,” Ujarnya.
Hoslih Abdullah akrab dipanggil Cak Dullah ini mengatakan, Selain peredaran penyalahgunaan bahaya narkotika yang dirasa semakin mengkwatirkan, dan juga akhir-akhir ini marak peredaran isu berita bohong (hoax) yang mengarah pada unsur ujaran kebencian di media sosial.
“Bukan hanya peredaran narkoba saja, akhir-akhir ini juga marak peredaran isu berita bohong (Hoax) mengarah pada unsur ujaran kebencian (Sara) di media sosial, apalagi menjelang pilkada jatim ini,” Pungkasnya.
Cak Dullah menambahkan, Pihaknya sangat menentang dan menolak keras isu berita bohong (hoax) yang bisa memecah belah rasa persaudaraan apalagi di tahun politik 2018 dalam menghadapi pilkada serentak di seluruh indonesia, terutama di pilgub jatim 2018 serta pemilu 2019 mendatang.
“Saya berharap kepada seluruh komunitas vespa dan warga masyarakat surabaya dan jawa timur bersama-sama ikut menjaga keamanan, ketertiban dan kedamaian,” Imbaunya.
Sementara itu, Acara cangkruk’an karo ngopi bareng ini diisi dengan acara tanya jawab (Dialog) bersama BNNK Surabaya dan dihibur dengan musik live dari komunitas musik regge juga merupakan komunitas binaan dari pemuda pusura yang selalu mendukung dan mensuport kegiatan para komunitas di surabaya. (irw)