Surabaya – BSO – Ratusan masa tergabung dalam Aliansi Kerukunan Umat Beragama (AKUB) Jatim bersama berbagai elemen masyarakat terdiri dari Gerdu Suroboyo, PAS, PAB, PRRT, Forum Pemuda Nahdliyin, Aliansi Masyarakat Kebhinekaan, PHDI dan JPKP Nasional menggelar aksi damai di depan Mapolda Jawa Timur.
Dari pantuan, Dalam aksinya sebelumnya mereka lebih dulu berkumpul di Taman Bungkul menuju ke Mapolda Jatim dengan membawa mobil Pik Up dan mengendarai sepeda motor dengan membawa puluhan bendera merah putih dan poster bertulisankan,” Kami Islam Tapi Bukan FPI Bubarkan FPI,”
“Tolak Rizieq Sihab datang di Surabaya dan bubarkan Ormas Intoleran berpaham Radikalisme yang bisa memecah belah Kesatuan dan Persatuan NKRI ,”Teriak salah satu orator. Kamis (26/01/2017) Siang hari.
Aksi damai ratusan masa Aliansi Kerukunan Umat Beragama (AKUB) Jatim bersama beberapa elemen masyarakat surabaya,Paguyuban Arek Suroboyo (PAS) Kusnadi dan Tokoh Agama K.H Muhammad Zakky, di depan Mapolda Jatim akhirnya 10 orang perwakilan diterima oleh Kabid Humas Polda Jawa Timur.
Usai diterima dan bertemu dengan Kabid Humas Polda Jatim salah satu koordinator aksi mengatakan, Dalam hasil pertemuan tadi bersama kabid humas Polda Jatim yang menyatakan Rizieq Sihab tidak akan datang ke surabaya pada 28 januari besok,, nanum kami tetap akan memantau dan monitor kalau memang benar datang di surabaya, kami akan turun ke jalan lebih besar lagi.
“Kami juga mendukung sikap ketegasan dari kepolisian Polda Jatim untuk tidak memberikan izin Rizieq Sihab datang di surabaya dan bila perlu FPI dibubarkan,” Kata Kusnadi.
Dalam aksi damai ini Menurut Ketua Paguyuban Arek Suroboyo (PAS) ini menjelaskan,Dirinya sangat menyesalkan sikap seorang Rizieq Sihab yang selama ini selalu mengajarkan aliran atau ajaran-ajaran yang menyampaikan rasa kebencian dan fitnahan, sehingga ini membuat kontroversi semua orang.
“Kami sesama muslim juga dan umat islam lainnya tidak pernah mengajarkan rasa kebencian dan fitnahan kepada siapapun, Islam itu adalah Rahmatan Lil ‘Alamin,” Ujarnya.
Ditempat sama Tokoh Agama K.H Muhammad Zakky juga mengatakan,Aksi damai ini kita menuntut dan meminta pada kepolisian Polda JATIM untuk tidak memberikan izin seorang Rizieq Sihab datang ke surabaya karena di jawa timur terutama di surabaya ini sudah sangat kondusif dan baik.
“Kami tidak ingin jawa timur khususnya surabaya diusik oleh ormas yang intoleran berpaham radikalisme yang bisa memecah belah kesatuan dan persatuan NKRI,” Ungkapnya. (irw)