BERITASURABAYAONLINE.COM – Debat kandida
t Pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Surabaya 2015 yang diselenggarakan oleh KPU Surabaya disiarkan langsung oleh salah satu stasiun Televisi Nasional yang digelar di Gramedia Expo jalan Basuki Rahmat Surabaya dimanfaat untuk nonton bareng masing-masing pendukung paslon.
Sebanyak 50 pendukung terdiri dari Pengurus partai PDIP dan Relawan salah satu pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya Risma – Wisnu yang ada diwilayah Kecamatan Mulyorejo Surabaya menggelar acara nonton bareng debat kandidat di depan layar kaca televisi berukuran 32 inci di tempat Posko pemenangan Risma – Wisnu di jalan Mulyorejo Surabaya.
Ketua Panitia acara Nonton Bareng Agus Basuki mengatakan, Kegiatan Nobar ini sengaja kami adakan agar supaya semua pengurus partai,Relawan,dan pendukung calon pilihan kami ini yakni Risma – Wisnu dalam Pilwali Surabaya 2015 apa yang disampaikan bisa di mengerti dan memahami tentang progam-progamnya.
“Artinya kita pengurus partai ditingkat bawah dan tim relawan secara langsung mesin politik partai di Pilwali surabaya 2015 ini sudah berjalan,” Katanya. Jumat, (30/10/2015) malam hari.
Kegiatan acara nonton bareng debat pasangan calon Pilwali surabaya 2015 di tempat Posko Tim Pemenangan Paslon Nomer Urut 2 Risma – Wisnu ini, Agus Basuki menjelaskan, selain mendengarkan pemaparan tentang progam 5 tahun kedepan yang disampaikan oleh calon pilihan kam, kita juga bisa mendengarkan pemaparan progam dari calon lain untuk dipahami.
“Setelah ini, kita tetap terus mendukung dan berusaha memenangkan Risma – Wisnu di Pilwali Surabaya pada 9 desember 2015 nanti,”Jelas Agus Basuki Pengurus PDIP Ketua PAC Mulyorejo Surabaya.
Acara nonton bareng Debat Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya 2015 Paslon Risma – Wisnu menyampaikan pemaparan progam di bidang Pendidikan tingkat SMA -SMK selama ini dikelola oleh Pemkot Surabaya, Agus berharap, Progam pendidikan tersebut kalau bisa tetap dikelola oleh pemkot sendiri karena sudah berjalan dengan baik.
“Siapapun yang menjabat nanti, progam pendidikan tetap dikelola oleh pemkot surabaya jangan sampai dikelola oleh Pemprov Jatim,Tentunya kami tetap berjuang terus untuk memenangkan calon pilihan kami,” Harapnya. (irw)