Surabaya – DPRD Kota Surabaya meninjau vaksinasi massal digelar Pemkot dan Komando Armada (Koormada) II di lapangan Gelora Pancasila Surabaya.
Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti mengatakan, secara umum berjalan tertib, rapi dan mengalir tidak ada kerumunan.
“Karena memang ini awalnya di skema untuk 3 kecamatan (Wonokromo, Dukuh Pakis dan Sawahan) dengan undangan yang disampaikan,” ujar Reni Astuti. Kamis (29/07/2021) saat dilokasi.
Diawal, kata Politisi PKS ini, yang datang hari ini dari tiga kecamatan membawa undangan. Tetapi setelah dipantau dirasa perlu jumlahnya untuk dioptimalkan.
“Karena hari inikan 12.500 ribu dan besok 12.500 ribu juga. Sehingga total targetnya 25.000 ribu,” terang Reni.
Karena itu, menurut dia, hari ini dibuka juga untuk umum. Siapapun warga Kota Surabaya diluar tiga kecamatan tersebut. Sekiranya berkenan untuk hadir langsung mengikuti vaksinasi.
“Saya infokan juga ke warga Kota Surabaya secara umum untuk besok masih ada (Vaksinasi). Berharap kondisinya tetap kondusif,” tutur Reni.
Jika sekiranya ada yang memilih untuk vaksinasi di wilayah setempat. Misalkan di Puskesmas maupun RW yang menyelenggarakan secara komunitas, pihaknya mempersilahkan.
“Jadi sekarang. Saya kira warga Kota Surabaya banyak pilihan dimana. Dia merasa nyaman melakukan vaksinasi,” kata Reni.
Yang jelas, pihaknya menyampaikan terus ke Pemerintah Kota maupun Kepala Dinas Kesehatan agar selalu dilakukan perbaikan perbaikan dalam menyelenggarakan vaksinasi.
“Saya kira hari ini, walaupun (Vaksinasi) sifatnya masal. Tetapi relatif kondusif, lancar tidak ada antrian yang lama,” ungkap Reni.
Dalam meninjau vaksinasi masal ini, pihaknya menceritakan, sempat bertemu dengan seorang ibu sehari harinya berjualan di rumah.
“Selama ini beliau ketika mau vaksin kesulitan antri, dan Alhamdulillah beliau dapat info vaksinansi lalu dimanfaatkan,” kata Reni.
“Tadi saya tanya, antri apa enggak ibu, beliau menjawab tidak, beliau datang antri sebentar langsung pulang setelah,di vaksin,” imbuhnya. (irw)