Anggaran 196 Miliar Untuk Penanganan Covid-19 Dinilai Kecil Perlu Dikaji Lagi

oleh

Surabaya – Pimpinan dan anggota DPRD Surabaya menggelar rapat konsultasi bersama Walikota Surabaya Tri Rismaharini melalui teleconference membahas penanganan virus corona (Covid-19)

Dalam rapat konsultasi ini, Walikota Surabaya Tri Rismaharini menyampaikan beberapa Langka-langkah penanganan dan pencegahan covid-19, bahkan anggaran yang sudah disiapkan oleh pemerintah kota surabaya sebesar 196 miliar.

Hal itu mendapat tanggapan dari Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti mengatakan, tadi ibu Walikota sudah menyampaikan terkait apa yang sudah dilakukan dan yang akan disiapkan oleh pemerintah kota.

“Hal pertama tadi terkait dengan anggaran 196 miliar,” ujar Reni Astuti Wakil Ketua DPRD Surabaya. Senin (06/04/2020) ditemui usai rapat konsultasi.

Anggaran 196 miliar, menurut Fraksi PKS ini, sebenaranya kalau dihitung masih kecil, karena angkanya masih 0,2 persen atau 2 persen dari 10 triliun.

“Itu kalau saya hitung dengan jumlah penduduk kota surabaya kalau kita mau lihat proporsi itu cuma 65 ribu,” katanya.

Anggaran 196 miliar ini, Reni menjelaskan, dibagi 3 juta perbandingannya sekitar 65 ribu, artinya kita berharap rencana anggaran itu tadi betul betul di zoom kembali, kalau memang ada yang belum tercover itu urgent apalagi sekarang 84 positif trennya masih naik dan ini benar-benar harus diprediksi.

“Saya kira, kita di DPRD kalaupun nanti ternyata anggarannya itu lebih dari yang disampaikan, pemerintah kota harus mengkaji lagi, atau mungkin ada penambahan dan lain sebagainya karena ini masih 2 persen,” pungkasnya.  (irw)