Kembali Aksi Damai, Ratusan Pekerja Seni Tuntut Pemkot Cabut Perwali 33/2020

oleh -36 Dilihat

Surabaya – Ratusan pekerja seni meliputi Dekorasi, Rias Manten, Tenda, Ligthing, wedding organizer dan Sound Sistim tergabung dalam Aliansi Pekerja Seni Surabaya (APSS) kembali menggelar aksi damai didukung beberapa penyanyi dan musisi pemain musik

Aksi damai di depan Balai Kota Pemkot Surabaya jalan sedap malam ini, mereka kembali menuntut kepada Pemerintah Kota Surabaya mencabut Perwali 33 tahun 2020 dan memberikan izin keramaian ditempat hajatan.

“Kami meminta kepada ibu Risma Walikota Surabaya untuk segera mencabut Perwali 33,” teriak Dessy Salah satu Orator. Rabu (12/08/2020).

Menurut ia, dinilai sangat memberatkan karena tidak bisa bekerja untuk mencari makan untuk kebutuhan sehari hari bahkan selama ini ia mengaku tidak memilik uang sepeserpun.

“Sejak bulan maret hingga sekarang (Agustus) padahal banyak job,tapi kami tidak bisa bekerja sama sekali, terus mau makan apa,” ucap Dessy berprofesi sebagai penyanyi panggung.

Ketua Aliansi Pekerja Seni Surabaya (APSS) Java Angkasa menambahkan, aksi damai kedua kaliya dari para pekerja seni tergabung dalam APSS untuk meminta kembali kejelasan dan solusi dari pemerintah kota surabaya.

“Kami ingin meminta kembali kejelasan dan solusi, apakah kami diberikan izin untuk bisa bekerja di tempat orang hajatan hanya itu saja,” ujar Java. (irw)