Surabaya – BSO – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November organisasi Gerakan Peduli Pejuang Republik Indonesia (GPPRI) menggelar kegiatan acara renungan malam untuk mengenang jasa – jasa para pahlawan dirangkai dengan doa bersama yang ditujukan bagi arwah para pahlawan yang telah gugur dalam merebut kemerdekaan dan mempertahankan NKRI.
” Acara malam ini intinya kami menggelar doa bagi arwah para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan RI demi NKRI,” Kata Martuji Ketua Umum GPPRI Rabu (09/11/2016) malam hari di Monumen Tugu Polisi Istimewa.
Martuji mengungkapkan, Dalam acara doa ini kami mengundang seorang tokoh pejuang kemerdekaan bernama Moekari dari kesatuan polisi, waktu itu dimasa penjajahan jepang beliau ditugaskan atau disiagakan untuk menjadi pasukan garda terdepan semula untuk membela jepang saat ketika sekutu datang.
” Tetapi dengan jiwa NKRI dan Nasionalismenya beliau (Moekari) berbalik melucuti tentara jepang dan melawan belanda beserta sekutunya saat agresi datang,” Ungkapnya.
Lanjut Martuji menceritakan, Dalam melucuti dan melawan agresi sekutu yang datang di indonesia, segala resiko beliau hadapi termasuk kehilangan kaki sebelah kirinya tanpa takut apalagi pantang mundur bahkan nyawapun menjadi taruhannya berjuang demi merebut kemerdekaan RI bersama para pejuang yang lain.
” Alhamdulillah pucuk pimpinan dari kepolisian RI , Beliau (Moekari) dinobatkan menjadi pahlawan nasional yang masih hidup sekaligus salah satu pasukan dari tokoh Betshu (Bahasa Jepang) artinya polisi istimewa,” Tuturnya..
Masih Martiju menambahkan, Kita sebagai generasi muda harus bisa mengapreasikan dan menghormati jasa – jasa tokoh pejuang kemerdekaan RI dari kepolisian seperti beliau (Moekari) sampai saat ini ada bersama ditengah tengah kita dalam mengikuti kegiatan acara doa bersama untuk mengenang jasa – jasa pejuang yang telah gugur mendahului kita.
” Selain doa untuk para arwah pahlawan kita, GPPRI malam ini melakukan aksi simpati dengan membagikan bunga pada masyarakat yang melintas di jalan raya polisi istimewa ini,” Pungkasnya. (irw)