Surabaya – Pembangunan gedung BNNP Jawa timur yang diawali dengan peletakan batu pertama oleh Komjen Pol Budi Waseso kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI didampingi H Soekarwo Gubenur jawa timur mendapat dukungan dari anggota dewan DPRD Jatim.
“Ini merupakan bentuk keseriusan kita (DPRD) dan pemerintah provinsi jatim dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di jawa timur,” Ujar Freddy Poernomo Ketua Komisi A DPRD Jatim, Sabtu (10/02/2018) pagi hari disela-sela peletakan batu pertama.
Pemberantasan penyalahgunaan bahaya narkotika, Politisi Golkar ini mengatakan, Bukan hanya tanggung jawab pihak BNN maupun kepolisian saja, tetapi tanggung jawab kita semua baik dari pemerintah, anggota DPRD dan termasuk seluruh kalangan elemen warga masyarakat jawa timur.
“Oleh karena itu, pernah kita mengundang bapak buwas (Kepala BNN) RI ke DPRD Jatim terkait terbitnya perda 13 tahun 2013 tentang penyegahan dan penanggulangan narkotika jawa timur,” Katanya, ditemui awak media.
Selain menerbitkan perda 13 tahun 2013 tentang penyegahan dan penanggulangan narkotika jawa timur, Freddy menambahkan, DPRD Jatim bersama pemerintah provinsi jawa timur Juga ikut memback up dan mendukung BNNP dalam pembangunan sarana dan prasara untuk meningkat kinerja teman-teman BNNP Jawa Timur.
”Kita semua harus dan wajib ikut mendukung pembangunan ini untuk meningkatkan kinerja teman-teman BNNP Jatim bersama-sama dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di jawa timur sampai tuntas,” Pungkasnya.
Terkait anggaran pembangunan dilahan seluas 3000/meter persegi, Freddy menjelaskan, Anggaran pembangunan gedung BNNP Jatim semula dianggarkan senilai 48 milyard, tetapi yang turun sementara hanya 25 milyard untuk dimaksimalkan dan untuk kekurangannya bisa dibicarakan lebih lanjut lagi.
“Ini bagian daripada bentuk komitmen kami (DPRD) bersama pemerintah provinsi Jatim dalam mencegah penyalahgunaan bahaya narkotika di jawa timur,” Jelasnya.
Sementara itu, Acara peletakan batu pertama pembangunan gedung BNNP Jawa timur di jalan sukumanunggal no 55-56 di wilayah kecamatan sukomanunggal surabaya ini juga dihadiri sejumlah kalangan elemen masyarakat seperti pemuda karang taruna dan organisasi masyarakat mengikuti hingga akhir acara. (irw)
